budayaindonesia.web.id – Rumah Adat Selaso Jatuh Kembar adalah rumah adat yang berasal dari suku Sasak, suku asli yang mendiami Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Rumah adat ini juga dikenal dengan sebutan “Rumah Joglo” atau “Rumah Khas Lombok”.

Rumah Adat Selaso Jatuh Kembar memiliki ciri khas atap yang melengkung dan menyerupai huruf “W” atau “M”. Atapnya terbuat dari jerami atau ijuk yang disusun dengan rapi di atas rangka kayu. Desain atap melengkung ini berfungsi untuk menjaga sirkulasi udara di dalam rumah dan membantu menjaga suhu yang sejuk di dalamnya.

Konstruksi rumah adat Selaso Jatuh Kembar terbuat dari kayu dengan tiang-tiang yang kokoh. Bagian dinding rumah umumnya terbuat dari anyaman bambu atau bambu yang disusun dengan rapat. Ukiran-ukiran indah sering dijumpai pada pintu, jendela, dan bagian-bagian dekoratif lainnya pada rumah adat ini.

Rumah adat Selaso Jatuh Kembar umumnya memiliki ruangan yang luas dan serbaguna. Bagian tengah rumah, yang merupakan ruang utama, sering disebut “bale”. Ruangan ini digunakan sebagai tempat berkumpul keluarga, menerima tamu, dan melaksanakan berbagai kegiatan adat, sosial, atau agama.

Rumah adat Selaso Jatuh Kembar juga sering memiliki beranda atau serambi yang luas sebagai tempat bersantai dan tempat berkumpul di luar rumah. Di bagian dalam rumah, terdapat ruang-ruang lain seperti bilik tidur, ruang tamu, dapur, dan ruang penyimpanan.

Rumah adat Selaso Jatuh Kembar memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Sasak. Selain sebagai tempat tinggal, rumah ini juga digunakan untuk upacara adat, pernikahan, pesta panen, dan acara keagamaan. Rumah adat Selaso Jatuh Kembar juga menjadi pusat kegiatan budaya, seperti tarian, musik, dan pertunjukan seni tradisional.

Baca juga : Rumah Adat Betang Salah Satu Budaya Indonesia Yang Terkenal

Keberadaan dan keunikan rumah adat Selaso Jatuh Kembar menjadi bagian yang tak terpisahkan dari budaya dan identitas masyarakat Sasak di Pulau Lombok. Warisan budaya ini terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat setempat dan menjadi daya tarik wisata yang populer di Lombok.

Sejarah Rumah Adat Selaso Jatuh Kembar

Rumah Selaso Jatuh Kembar adalah sebuah rumah legendaris yang dikenal dalam mitologi Jawa. Namun, perlu dicatat bahwa cerita mengenai Rumah Selaso Jatuh Kembar merupakan cerita fiksi atau legenda, dan tidak ada bukti sejarah yang mendukung keberadaannya.

Menurut cerita yang beredar, Rumah Selaso Jatuh Kembar adalah sebuah rumah yang sangat indah dan megah. Rumah ini konon terdiri dari dua bangunan identik yang saling berhadapan, dengan tatanan arsitektur yang rumit dan cantik. Pada waktu itu, rumah ini dihuni oleh seorang pangeran yang kaya dan berkuasa.

Namun, kejadian tragis terjadi ketika rumah ini tiba-tiba runtuh secara bersamaan. Rumah yang dulunya indah dan megah tersebut kini menjadi puing-puing yang tidak beraturan. Runtuhnya Rumah Selaso Jatuh Kembar menjadi simbol kehancuran dan nasib sial.

Cerita mengenai Rumah Selaso Jatuh Kembar sering kali digunakan sebagai perumpamaan atau alegori dalam karya sastra Jawa. Dalam konteks ini, rumah tersebut melambangkan kehidupan manusia yang sementara dan fana. Kekayaan dan kekuasaan yang dimiliki oleh pangeran dalam cerita tersebut hanyalah sementara, dan akhirnya akan hancur seperti Rumah Selaso Jatuh Kembar.

Meskipun tidak ada bukti sejarah yang mendukung keberadaan Rumah Selaso Jatuh Kembar, cerita ini menjadi bagian penting dari warisan budaya Jawa. Legenda ini mewakili aspek kehidupan yang berharga dan pelajaran moral yang diberikan kepada generasi-generasi yang akan datang.